Cari di Blog ini

Melayani yang tak terjangkau, menjangkau yang tak terlayani
Facebook  Twitter  Instagram Path Linkedin Yahoo Yahoo

Catatan kaki tentang Aku perempuan dan dunia rasaku:


Aku perempuan dan dunia rasaku

Salah kah perempuan jika terlahir dengan rasa melebihi logika
Salahkah perempuan yang dalam lika liku harinya berkarya??????
Jika saja mentari ada untuk semua
Harusnya keadilan juga,
Bukan hanya timpang rancu dan berat sebelah
Menjerit tak didengar
Bercerita serupa sampah bagi mata dunia
Lalu guna kami apa???
Cuma pelengkap, atrificial atau pemanis kisah???
Aku kamu mereka kami juga punya logika
Kami punya senjata dalam intelektulitas bernurani
Sekalipun korban kami tetap selalu memaafkan
Oleh karena kodratinya kami penuh kasih
Sedangkan disana,,,

Banyak mereka mendengar tapi tak mengerti
Bersuara tapi hanya serupa semburan kata kosong tanpa maknA
Lalu sebagai korban ketidakadilan haruskah kami hanya  diam?????
Berpasrah dalam kelemahan dan ketidakberdayaan digagahi dunia tanpa kebenaran atau setidaknya keadilan kecil
Bagi kami perempuan,
Perempuan- perempuan korban perputaran segelintir kepentingan
Kami bangkit, membalur sendiri luka dan bilur penganiayaan beratas-namakan posisi,
Nama baik derajat dan kenampakan semu demi pencitraan...
Lalu kami, haruskah terus teronggok laksana deretan kardus penuh kertas usang penuh tinta torehan jeritan hati, sejarah dan luka yang bernanah...,,,tak nampak tapi ada........?????
Kami butuh didengarkan, dimengerti dan diselamatkan....
Kami butuh fakta perlindungan dan KEADILAN ,,,, bukan janji janji manis pertolongan namun hilang tersapu debu “uang” pengertian.....
Jika sekiranya kami diabaikan, lalu perlu segudang lagikah, sejuta lagikah perempuan- perempuan yang menjerit agar keberadaan kami dilihat mata dunia????
Kami tak butuh kisah kami dieksploitasi bak publik figure...,
Kami butuh aksi nyata bukan reaksi maya.....
Ada anak- anak kami,,,,,
Korban psikis hidup yang akan tumbuh dalam kubangan trauma tak tersembunyikan
Tawa mereka tak lagi tulus karena berselubungkan lara pada mata sendu mereka yang juga jelas berkisah.....
Haiiii kalian,,,,
Haiii dunia,,,
Haiii pemerintah,,,
Haiiii bangsaku...,,
Tolonglah adil sedikit,,
Jangan biarkan oknum- oknum bebas lepas berkeliaran
Memuntahkan lagi dan terus lahar- lahar kebohongan dari kata tindakan dan tameng seragam mereka......
Tolong,,,,
Jangan tutup mata lagi pura- pura buta.....
Pencitraaan dan revolusi butuh juga aksi
Agar kami ini tak lagi bertambah
Melipatgandakan bukti kemerosotan bangsa yang tercabik- cabik dari dalam
Tolong kami,,, tolong anak- anak kami,,, tolong bangsa ini....
Tolong...

👣👣_inja-Footprints😇👼

No comments:

Post a Comment

Popular Posts